Pria yang menepati kata-katanya, pria berkarakter, kapten India Rohit Sharma tidak berbasa-basi saat dia merenungkan kekalahan mengerikan tim dalam seri Tes 0-3 di kandang melawan Selandia Baru. Setelah benar-benar dikalahkan oleh Kiwi dalam dua Tes pertama, India tampaknya telah melakukan cukup banyak hal dalam pertemuan Wankhede tetapi para pemukulnya kembali menghancurkan dirinya sendiri. Pembatasan Celana Rishabhtidak ada pemukul India lainnya yang berhasil menahan tekanan yang diciptakan oleh Kiwi spinners. Kapten India Rohit Sharma pun mengakui usai pertandingan bahwa timnya gagal melakukan tembakan kolektif.
“Iya tentu lho, kalah seri, kalah di Test itu tidak pernah mudah, itu sesuatu yang tidak mudah dicerna,” kata Rohit saat berbicara di acara presentasi pasca pertandingan. “Sekali lagi, kami tidak memainkan kriket terbaik kami, kami tahu dan kami harus menerimanya. Mereka (Selandia Baru) melakukannya jauh lebih baik daripada kami. Kami membuat banyak kesalahan dan kami harus menerimanya. Kami tidak melakukannya.” tidak cukup melakukan run pada inning pertama (di Bengaluru dan Pune) dan kami tertinggal dalam permainan, di sini, kami unggul 30 run, kami pikir kami unggul, target juga dapat dicapai, kami punya untuk berbuat lebih baik meskipun.”
Saat ditanya tentang penampilannya, terutama dari gaya menyerang yang ditampilkan Rohit sepanjang seri, ia mengakui hal seperti itu tidak akan terlihat bagus jika tim tidak menang.
“Anda ingin berlari di papan juga, itu adalah sesuatu yang ada dalam pikiran saya (pada pukulannya sendiri hari ini), itu tidak berhasil dan ketika itu terjadi, itu tidak terlihat bagus. Ada ide-ide tertentu di papan saya. keberatan ketika saya akan memukul, tetapi di seri ini, itu tidak berhasil dan itu mengecewakan bagi saya,” katanya.
Rohit sangat memujinya Shubman Gill dan Rishabh Pant, dua pemukul yang berhasil berlari di papan pada Tes ketiga. Namun, sang Hitman mengakui bahwa perasaan kekalahan seperti itu akan menyakitinya dalam waktu yang lama.
“Orang-orang itu menunjukkan cara memukul di permukaan ini (di Pant, Jaiswal, dan Gill), Anda harus unggul dan proaktif, kami bermain di lapangan seperti itu dalam 3-4 tahun terakhir, kami tahu cara bermain ( dan bermain bagus). Tapi seri ini, tidak berhasil dan itu akan menyakitkan. Selain itu, saya tidak dalam kondisi terbaik baik sebagai pemukul maupun sebagai kapten, itu adalah sesuatu yang akan membuat saya kesal tidak tampil baik secara kolektif dan itulah penyebab kerugian tersebut,” pungkas Rohit.
Topik yang disebutkan dalam artikel ini