Acer meluncurkan beberapa laptop baru minggu ini selama acara pers di IFA Berlin, tetapi perangkat keras paling menarik yang diluncurkannya adalah yang bersifat konseptual. Perusahaan tersebut mengunggah cuplikan singkat untuk apa yang disebutnya Acer Project DualPlay: laptop gaming yang dilengkapi dengan kontroler yang dapat dilepas.
Mirip dengan cara Joy-Cons dilepas dari konsol Switch, kontroler dapat dengan mudah dikeluarkan dari laptop–seperti yang ditunjukkan dalam video di bawah–dan dipisahkan dari dudukannya saat Anda ingin bermain game bersama. Kontroler menjadi bagian dari bagian bawah trackpad saat dimasukkan kembali ke tempatnya, dan laptop juga dilengkapi speaker pop-up di bagian samping.
Manfaat nyata dari ide ini adalah pengguna tidak perlu membawa banyak perangkat keras, karena sebagian besar kontroler dapat menghabiskan cukup banyak ruang karena desainnya. Acer mengatakan kontroler pada konsep DualPlay dapat dengan cepat dilepaskan dari kunci elektromagnetiknya dengan meletakkan dua jari pada tombol pelepas yang terletak di atas keyboard, sehingga kontroler ini akan sangat pas saat Anda melakukan tugas non-game di laptop.
Perangkat ini juga memiliki banyak pencahayaan RGB, karena tidak ada yang lebih mencerminkan perangkat keras game selain aliran cahaya pelangi yang konstan di sekitar rangka perangkat. Untuk saat ini, DualPlay masih berupa ide dengan trailer yang menarik. Tidak jelas apakah Acer akan memproduksinya secara penuh, dan saat ini, Acer memiliki beberapa laptop gaming lain yang akan segera dirilis dalam lini Predator dan Orion. Selain itu, perusahaan tersebut juga memperkenalkan beberapa monitor gaming baru dan produk pertamanya di bidang PC gaming genggam.
Acer Nitro Blaze 7 terlihat seperti alternatif menarik untuk laptop yang lebih besar Dek Uap Dan Asus ROG Ally model yang ada di pasaran, karena ukurannya lebar 25,6 cm, kedalaman 11,3 cm, dan tinggi 2,25 cm. Secara internal, perangkat ini menggunakan chipset Ryzen 7 8840HS, RAM 16 GB, dan layar 1080p 144hz.